Kenapa Gadget Bisa Tahu Lokasi Kamu Meski GPS Dimatikan?
Halo Technologian & Sobat Mimin!
Pernah nggak sih kamu mikir, “Sudah matikan GPS, kenapa perangkat masih bisa kira-kira tahu di mana aku berada?” Nah, ternyata memang ada beberapa cara gadget bisa mendeteksi lokasi kamu, meski GPS dimatikan. Artikel ini bakal menjelaskan dari sisi resmi & teknis supaya kamu paham kenapa hal ini terjadi, dan apa yang bisa kamu lakukan untuk menjaga privasiBagaimana Cara Gadget Bisa “Menebak” Lokasi Tanpa GPS
Berikut adalah mekanisme berdasarkan dokumen resmi/manufaktur & studi terpercaya:
1. Triangulasi Menara Seluler (Cell Tower Triangulation)
Ketika GPS mati, gadget tetap terhubung ke jaringan seluler (jika SIM aktif). Provider dan sistem operasi bisa mengetahui menara-menara seluler terdekat dan mengukur kekuatan sinyal dari masing-masing menara untuk memperkirakan lokasimu secara kasar. Teknik ini kurang presisi dibanding GPS, tapi cukup untuk memperkirakan wilayah (kota, distrik).
Google pernah mengakui bahwa meskipun “location services” dimatikan, beberapa data menara seluler (Cell ID codes) masih dikumpulkan untuk keperluan pengiriman pesan & notifikasi.
2. Wi-Fi & Hotspot Publik / Jaringan Wi-Fi Terdekat
Bahkan jika kamu tidak terhubung ke Wi-Fi, gadget terkadang memindai gelombang Wi-Fi di sekitar, SSID / BSSID hotspot, dan kekuatan sinyalnya. Database crowd-sourced Wi-Fi hotspot dari vendor seperti Apple digunakan untuk membantu memperkirakan lokasi.
Apple misalnya menyebutkan bahwa meskipun Location Services sedang aktif, perangkatnya menggunakan gabungan sensor seperti GPS, Bluetooth, jaringan seluler, dan Wi-Fi hotspot untuk menentukan lokasi.
3. Alamat IP & Informasi Jaringan Internet
Saat gadget terhubung ke internet, alamat IP yang digunakan bisa mengindikasikan lokasi secara umum (negara/kota). ISP (Internet Service Provider) atau jaringan Wi-Fi publik juga bisa mempersempit lokasi berdasarkan IP. Ini salah satu metode yang digunakan jika opsi lokasi lainnya dibatasi.
4. Sensor Internal & Data Pendukung Lainnya
Gadget punya sensor seperti akselerometer, giroskop, magnetometer, altimeter/barometer, dan data tekanan udara. Studi seperti PinMe menunjukkan bahwa kombinasi data sensor dan informasi publik (misalnya peta elevasi, cuaca) dapat memperkirakan lokasi meski GPS mati.
5. Layanan Sistem Operasi & Data Crowd-Sourced Resmi
Manufaktur besar seperti Apple dan Google punya layanan “Location Services” atau “System Services” yang kadang berjalan secara otomatis di sistem meskipun GPS non-aktif, terutama jika kamu tidak mematikan semua sub-layanan layanan lokasi. Data crowd-sourced seperti posisi menara seluler dan hotspot Wi-Fi sering dikirim dalam bentuk anonim/encrypted untuk memperbaiki fitur sistem seperti prediksi lalu lintas, penentu zona waktu otomatis, atau layanan lokasi secara kasar.
Apa Kata Resmi dari Apple dan Google Mengenai Kebijakan Lokasi
Kesimpulan
Sumber dan referensi:
https://www.apple.com/legal/privacy/data/en/location-services/
Jadi takut dilacak 😫
BalasHapusWaduh, serem juga ternyata ya baru notice kalau bisa begitu
BalasHapus